Cabai termasuk dalam bumbu penting dalam berbagai olahan, bahkan banyak yang mengatakan jika makan kurang nikmat tanpa adanya cabai. Entah dijadikan sebagai ceplusan, sambal, tumisan ataupun yang lainnya. Secara umum cabai terbagi dalam berbagai jenis, masing-masing mempunyai bentuk, warna, serta rasa yang menjadi ciri khas berbeda satu dengan lainnya. Akan digunakan untuk memasak, membuat sambal ataupun olahan lainnya tentu memerlukan jenis cabai yang berbeda-beda. inilah kenapa penting untuk mengetahui apa saja jenis cabai yang ada dipasaran.
Cara Memilih Cabai Dipasaran
Sekedar mengenal jenis cabai yang dijual dipasaran akan kurang lengkap jika Anda tidak paham dan tidak dapat membedakan mana yang berkualitas dan mana yang kurang berkualitas. Baik memilih cabai rawit, cabai keriting, cabe hijau, cabe merah ataupun yang lainnya. Anda tetap harus paham mana yang terbaik dan berkualitas. Untuk menghindari kemungkinan Anda menemukan yang tidak berkualitas, bisa coba untuk memperhatikan beberapa poin ini sebelum membeli yaitu:
1. Perhatikan mengenai bentuk.
Bukan hal yang sulit menemukan cabai berkualitas, apalagi jika Anda melihat dari bentuknya. Usahakan Anda memilih cabai dengan bentuk yang masih utuh, lurus dan tidak ada lengkungan. Percaya tidak percaya jika cabai melengkung ternyata mempengaruhi rasa yaitu kurang pedas.
2. Perhatikan mengenai warna.
Kedua bisa Anda amati dari warna, pastikan Anda membeli cabai dengan warna terang dan menyala. Karena hal itu menjadi salah satu tanda jika cabai masih segar dan tidak kusam atau mudah busuk.
3. Perhatikan tangkainya.
Banyak yang mengira jika cabai yang dijual tanpa tangkai itu justru berkualitas dan bagus, padahal salah. Pastikan membeli cabai yang masih ada tangkainya, sehingga keutuhan cabai masih terjaga baik dan kesegaran masih terjaga.
Tips Menyimpan Cabai
Sering kali ibu rumah tangga membeli cabai dalam jumlah banyak, artinya bisa digunakan untuk stock atau memang ukuran pembelian minimal cukup banyak. Nah, jika cabai tidak segera dipakai secara otomatis harus disimpan supaya dapat digunakan untuk beberapa waktu kedepan. Inilah kenapa penting mengetahui cara penyimpanan cabai yang benar. Ya, Anda bisa menyimpan pada suhu ruangan namun akan lebih bertahan lama ketika cabai disimpan dalam lemari pendingin. Hindari untuk mencuci cabai sebelum disimpan, pastikan untuk tidak mencopot tangkai supaya tetap bertahan segar. Umumnya hal itu akan bertahan sampai dengan 5 hari kedepan, jadi masih bisa digunakan.
Ide Sambal Sederhana Namun Enak
Kehadiran cabai sering menjadi pelengkap dalam masakan atau menu makan, namun tidak sedikit orang yang menggunakan cabai sebagai menu utama. Ya, ketika dijadikan sambal yang nikmat pasti akan menghabiskan banyak nasi ketika makan. Tidak perlu resep yang ribet, karena banyak pilihan sambal simpel namun nikmat seperti sambal bawang yang gurih, sambal tomat segar, sambal bajak, sambal terasi, sambal lombok ijo, dan masih banyak lagi lainnya. Masing-masing jenis sambal ternyata membutuhkan jenis cabai yang berbeda, jadi perlu paham jenisnya.
Jenis apapun cabai yang Anda butuhkan bisa langsung dapatkan dengan produk berkualitas dari TaniHub. Dimana mereka menghadirkan sayur, buah dan bumbu dapur lainnya secara segar langsung dari tangan pertama para petani Indonesia. Menariknya lagi Anda tidak perlu kerepotan keluar rumah hanya untuk berbelanja disaat pandemi seperti sekarang ini. Hanya dengan pesan melalui aplikasi TaniHub, semua kebutuhan langsung terpenuhi. Layanan super cepat yang hari ini pesan besok langsung datang akan Anda rasakan. Selain itu juga ikut andil dalam memajukan perekonomian para petani lokal karena semua produk asli dari tanah Indonesia.